Jelang laga kualifikasi piala dunia 2022, Tim Nasional Malaysia dikabarkan membawa tim keamanan yang berasal dari negaranya sendiri. Hal tersebut disinyalir untuk mengantisipasi provokasi yang mungkin diberikan oleh para fans timnas Indonesia kepada para pemain yang bermain untuk Tim Nasional Malaysia.
Tim yang dibesut oleh Tan Cheng hoe ini sudah berada di Indonesia untuk menjalani jadwal bola menghadapi Timnas Indonesia dalam rangka menjalani laga kualifikasi ronde kedua Piala Dunia 2022, yang akan dilaksanakan pada hari Rabu (5/9) di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Untuk menghadapi laga itu, Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia atau FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin, mengerahkan tenaga keamanan dan membawa polisi dari Malaysia untuk menjaga para pemainnya selama bermain di Indonesia.
Menurut Datuk Hamidin Mohd Amin, mereka mengerahkan polisi negara mereka untuk menjaga para pemain demi keselamatan mereka. Datuk Hamidin Mohd Amin meyakini kalau para pemain akan mendapat provokasi dari fans timnas Indonesia dan awak media yang meliput berita. Datuk Hamidin Mohd Amin berkata kalau pengerahan tim keamanan ini dimaksdukan agar para pemain dapat fokus berlatih dan menjalani jadwal bola melawan timnas Indonesia.
Sudah Mulai Memanas
Sejak dahulu, pertandingan antara TImnas Indonesia melawan Malaysia selalu menyajikan pertandingan yang seru. Bahkan nyaris di setiap pertandingan, terjadi gesekan baik di dalam maupun di luar lapangan. Tak jarang pemain dari kedua kubu harus naik rantis ketika datang dan meninggalkan stadion demi menghadapi ulah suportrer yang acap kali tidak dewasa dengan memberikan serangan-serangan secara fisik. Keamanan ketat memang sangat diperlukan ketika kedua kesebelasan bertanding melawan satu sama lain.
Namun, menanggapi kabar bahwa Tim Malaysia yang akan membawa polisi negara mereka sendiri, Direktur Media dan Promosi Digital PSSI, Gatot Widakdo mengatakan kalau hal tersebut tidaklah benar. Menurut Gatot Widakdo, Timnas Malaysia hanya membawa delegasi kepolisian mereka saja untuk melakukan koordinasi dengan pihak keamanan di Indonesia. Selain itu, Gatot Widakdo juga berkata kalau para pemain Malaysia akhirnya tidak akan menggunakan kendaraan taktis atau rantis setelah sebelumnya pihak Federasi Sepakbola Malaysia meminta untuk disediakan.
Tak Lagi Angker
Di dalam lapangan, psy war juga mulai dilakukan oleh kedua belah tim. Yang terbaru, pelatih Timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe menyatakan kalau GBK bukanlah lagi tempat yang angker untuk tim mereka. Memang, sebelumnya, sejak 2004, Timnas Malaysia tidak pernah sekalipun menang ketika menghadapi Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Menurut Tan Cheng Hoe, timnya tidak terlalu memandang rekor yang lama dan sedang fokus dengan pertandingan yang ada di depan mereka. Liveskor terbaru pertandingan Indonesia melawan Timnas Malaysia terakhir adalah tiga tahun lalu, ketika timnas Indonesia berhasil menggasak malaysia dengan skor 3-0 dalam laga persaabatan di Stadion Manahan, Solo.